
SMANSABRI "MENGEDALIKAN SAMPAH PLASTIK".
Sampah merupakan suatu permasalahan besar di seluruh dunia ini. Sampah sendiri dibedakan menjadi 2 macam yaitu sampah organik dan anorganik. Sampah organik bisa terurai atau istilahnya ‘biodegradable’, berbeda dengan anorganik yang tidak memiliki sifat biodegradable. Pengelolaan sampahan organik dari limbah merupakan upaya untuk menanggulangi sampah yang mencemari berbagai macam hal dan mengancam elemen-elemen yang berada di lingkungan kita. Sampah anorganik ini sangat beragam, yaitu bisa berupa botol plastik, gelas plastik, sendok sekali pakai, kaleng, dan wadah kemasan plastik sekali pakai lainnya. Meskipun pemerintah telah mengupayakan untuk meminimalkan produksinya namun limbah plastik ini masih banyak kita jumpai. Limbah plastik tergolong mengancam untuk kelangsungan kehidupan. Melihat permasalahan tersebut, ada sebuah solusi alternatif yang ditawarkan untuk mengelola limbah plastik dalam era modern sekarang. Adapun salahsatu solusi yang mapu mengatasi permasalahan tersebut adalah dengan mengubah sampah plastik menjadi ecobrick. Untuk mengendalikan sampah, Di SMAN 1 Bringin membuat sampah plastik menjadi ecobrick untuk bisa menghias lingkungan sekolah. Adapun cara membuat ecobricks adalah sebagai berikut :
1.Alat dan bahan yang di perlukan:
- Botol-botol plastik
- Sampah plastik yang sudah dikumpulkan
- Tongkat / sendok / alat sejenisnya untuk memadatkan
2.Langkah-langkah membuat Ecobricks:
- Cuci dan keringkan semua botol dan sampah plastik yang akan digunakan untuk membuat ecobricks agar tidak ada bakteri.
- Masukkan sampah-sampah plastikmu ke dalam botol. Jika ada yang berukuran besar, kamu dapat memotongnya menjadi lebih kecil menggunakan gunting.
- Gunakan tongkat atau sendok untuk memadatkan sampah plastik ke ruangan botol. Pastikan bahwa botol sudah benar-benar padat hingga tidak ada lagi rongga kosong. Salah satu cara untuk mengeceknya adalah dengan menekannya dari luar. Ecobricks yang baik dan padat tidak akan kempes atau mengeluarkan bunyi ketika ditekan.
- Tutup botol tersebut dan satu buah ecobrick telah jadi.
Komentari Tulisan Ini
Tulisan Lainnya
Menggiatkan menanam untuk kelangsungan hidup.
Jumat 3 Maret 2023, acara kegiatan P5 di SMAN 1 Bringin memasuki hari yang kelima. Pada pelaksanaan P5 di hari ke-5 ini, pihak sekolah mengadakan kegiatan menanam tanaman untuk ke
SMAN1 Bringin Bersama Exalos Indonesia "Snake Rescue".
Kamis 2 Maret 2023, acara kegiatan P5 di SMAN 1 Bringin memasuki hari yang keempat. Pada pelaksanaan P5 di hari ke-4 ini, pihak sekolah mengadakan kegiatan workshop kerja sama den
"Eco Enzyme" SMAN 1 Bringin Untuk Kelestarian Hidup Nusantara
Selasa 28 Februari 2023 acara kegiatan P5 di SMAN 1 Bringin memasuki hari yang kedua. Pada pelaksanaan P5 di hari ke-2 ini, pihak sekolah mengadakan kerja sama dengan menggandeng komuni
" Healty Lifestyle" di P5 SMAN1 Bringin.
Senin 27 Februari 2023, SMAN1 Bringin melaksanakan acara kegiatan P5, Acara yang berlangsung selama 8 hari. Untuk kegiatan dihari pertama ini, menghadirkan narasumber dari t
POPDA KABUPATEN SEMARANG
Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) tingkat kabupaten semarang Tahun 2023 kembali digelar. Pada Tahun 2023 ini, ajang yangdilaksanakant dalam rangka menjaring atlet-atlet berpre